TRIBUNNEWS.COM - Seorang remaja lelaki yang mendapat jolokan "pyscho" memukul kepala kekasihnya hingga mati hanya demi satu sarapan pagi. Demikian dilapor The Sun, Khamis (28/7/2011).
Ini dimulai ketika Joshua Davies (16) mengirim SMS ke temannya dan bertanya apa yang akan ia lakukan untuknya jika ia boleh membunuh kekasihnya yang bernama Rebecca Aylward.Temannya membalas," saya akan membelikan kamu sarapan pagi".
Davies memang mendapatkan sarapan pagi hebat dan ketika ia meninggalkan cafe, ia kemudian mengatakan," waktunya telah tiba".
Sehari setelah mendapatkan sarapan hebat, Davies kemudian membawa kekasihnya ke hutan dan kemudian memukul kepalanya hingga tewas. "Saya berusaha mematahkan lehernya. Tapi ia berteriak dan paling mengerikan saat melihat kepalanya hancur," katanya kepada teman-temannya.
Setelah membunuh, dia sempat menonton dengan tenang serial No Country For Old Men di rumah mak ciknya. Menurut kawan dekat Rebecca tak ada yang percaya apa yang dilakukan Joshua. "Ia sangat mencintai Josh," kata teman dekat Rebecca. Rebecca dan Joshua tinggal di Aberkenfig, Bridgend, Wales, Inggris dan mulai kenalan sejak umur 11 tahun dan bercinta pada tahun 2009.
Post a Comment