TRIBUNNEWS.COM - Seorang lelaki Jordan ditangkap dan dikenakan dakwaan pembunuhan kerana menembak anak perempuannya yang janda setelah melahirkan bayi kembar dihospital. Demikian dilapor AFP, Isnin (5/9/2011).
"Pasukan penyelidik di Amman mendakwa lelaki tersebut setelah mengaku menembak anak perempuannya yang berusia 24 tahun pada Sabtu lalu di Deir Alla, Jordan Valley," demikian disampaikan pejabat terkait.
Sang ayah, seperti dikutip petugas terkait, mengaku terkejut anak perempuannya hamil dan marah sehingga dia menembaknya hingga tewas. Anak perempuannya menjanda selama empat tahun dan kehamilannya dianggap sesuatu yang sangat memalukan.
"Si pria mengatakan akan memeriksa keadaan anak perempuannya lalu menembaknya di bahagian kepala," demikian kata ketua RS, Ahmad Hwarat, tempat kejadian itu berlangsung.
Pembunuhan adalah sesuatu yang diganjar dengan hukuman mati di Jordan namun pembunuhan "honour killings" di pengadilan sering hukumannya dikurangi kerana permintaan keluarga. Sedikitnya 15-20 perempuan dibunuh setiap tahun di negara-negara Arab meskipun pemerintah setempat sudah berusaha untuk mencegahnya.
tqborak o
Post a Comment